Bagus Photo Studio=
Home » » Gelar Perkara Khusus Bareskrim: TPUA dan Roy Suryo Ragukan Keaslian Ijazah Jokowi, Polisi Tetap Yakin Asli

Gelar Perkara Khusus Bareskrim: TPUA dan Roy Suryo Ragukan Keaslian Ijazah Jokowi, Polisi Tetap Yakin Asli

Written By Admin on Kamis, 10 Juli 2025 | 7/10/2025 08:49:00 PM

Polemik terkait keaslian ijazah Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi), kembali memanas. Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA) bersama Roy Suryo dan sejumlah ahli digital forensik mengajukan gelar perkara khusus di Bareskrim Polri guna mempertanyakan hasil penyelidikan yang menyatakan ijazah tersebut asli.

Dalam gelar perkara yang digelar Rabu (9/7), TPUA menghadirkan ahli digital forensik seperti Roy Suryo, Rismon Sianipar, Eggy Sudjana, dan Tifauzia Tyassuma untuk memaparkan hasil analisis mereka. Roy yakin 99,9 persen ijazah Jokowi palsu berdasarkan metode error level analysis (ELA) dan face recognition terhadap dua versi ijazah yang beredar di media sosial.

Roy menyebut foto Jokowi di ijazah berbeda dengan foto asli Jokowi sekarang, bahkan menyerupai sosok lain berinisial DBU. Ia juga menyoroti ketidaksesuaian tanda tangan dan gelar profesor Dekan Fakultas Kehutanan UGM pada ijazah yang diterbitkan November 1985.

Sementara itu, kuasa hukum Jokowi, Yakup Hasibuan, menolak klaim tersebut dan menyatakan TPUA gagal membuktikan adanya cacat dalam penyelidikan Bareskrim. Menurutnya, analisis Roy hanya berdasarkan gambar digital, bukan ijazah fisik asli yang telah diperiksa Puslabfor Polri dan dinyatakan asli oleh UGM dan KPU.

Ahli digital forensik dari kubu Jokowi, Joshua Sinambela, menegaskan bahwa pemeriksaan dokumen analog seperti ijazah asli tidak bisa dilakukan dengan metode digital forensik.

Yakup juga menolak permintaan TPUA untuk memperlihatkan ijazah asli Jokowi, karena dianggap tidak menyelesaikan masalah dan TPUA tidak memiliki kewenangan menentukan keaslian.

Komisioner Kompolnas Choirul Anam yang ikut mengawasi gelar perkara menyatakan proses penyelidikan berjalan transparan dengan bukti dan dokumentasi lengkap. Kompolnas menerima penjelasan teknis dari penyidik dan menilai argumentasi masuk akal.

Saat ini, Biro Pengawas Penyidikan Polri (Wassidik) masih mendalami kasus ini dan belum menentukan kapan hasil kesimpulan akan diumumkan.

Share this post :

Posting Komentar